10 Rahasia Meningkatkan Layout Karya CG [PROFESIONAL WORK]
Tata letak atau Layout adalah langkah awal dalam sebuah pipeline produksi karya CG,tempat dimana kita menentukan apa saja yang akan kita tampilkan di layar.Banyak pemula mengabaikan hal ini,jadi jika kamu ingin meningkatkan level dalam dunia CG kamu harus tahu 10 hal yang akan menjadikan karyamu tampak profesional.
Tata letak yang baik akan membuat penonton terbawa dalam suasana yang ada dalam karya kita,mereka tidak akan menyadari keberadaan kamera.Tata letak buruk akan membuat penonton merasa terganggu tanpa tahu alasannya(penonton awam),perencanaan kamera yang buruk akan mengalihkan perhatian dari cerita.
Pada artikel ini kita akan membahas aturan dasar tata letak kamera yang lebih baik.Kiat pertama akan memperkenalkan konsep dasar dan umum untuk storyboard,pembuatan animasi,dan pengeditan film live-action.
Tips berikutnya lebih mengkhususkan Layout untuk animasi 3D.
1. Kamera untuk menyampaikan kekuatan karakter
Dalam hal ini yang kita gunakan adalah pengaturan ketinggian kamera.Saat sudut pandang kamera berada diatas ketinggian mata(kamera melihat kebawah),penonton merasa dominan terhadap subjek.Saat kita menggunakan sudut kamera tinggi pada karakter,dia terlihat tidak berdaya atau kurang penting.
Bidikan kamera rendah(dibawah ketinggian mata),membuata karakter terlihat dominan dan mengancam.
 |
| indo-cg.com |
Cutting diantara sudut kamera rendah dan sudut kamera tinggi mampu menggambarkan bagaimana hubungan kekuatan antara dua karakter.
2. Kamera untuk mengontrol hubungan penonton dan karakter
Caranya dengan menggunakan alignment kamera,align kamera ke karakter untuk mengontrol bagaimana penonton terhubung dengan karakter.
Bidikan Point of View atau bahasa kerennya dalam industri perfilman disingkat POV bersifat subjektif. Saat kamera ditempatkan pada sumbu(axis) karakter,penonton akan menangkapnya sebagai sudut pandang orang pertama.
Dalam adegan percakapan,cutting diantara POV dapat meningkatkan hubungan emosional antara dua karakter atauintensitas percakapan.
Profile shoot bersifat objektif,saat kamera ditempatkan tegak lurus dengan karakter,penonton akan menangkap visual sudut pandang orang ketiga(third-person),tidak terlibat langsung dalam percakapan tapi melihatnya dari kejauhan.
Menggunakan kedua jenis shoot ini bersamaan memungkinkan untuk bermain dengan intesitas visual saat perckapan berlangsung.
3. Gunakan Long Lenses untuk menampilkan karakter bersamaan
Lensa kamera yang digunakan menentukan persepsi penonton tentang ruang.Sebuah wide lens(focal length kurang dari 35mm) bersifat memampatkan ruang,sedangkan long lens (focal length lebih dari 70mm) akan mengembangkan ruang.
Hal ini menentukan persepsi penonton tentang hubungan karakter dan lingkungannya.Pada gambar diatas,karakter ditempatkan secara identik dengan adegan,tetapi saat dibidik dengan long lens(focal length150mm) karakter kedua tampak berdiri tepat dibelakang karakter pertama.
Yang tidak kalah penting adalah kedalaman bidang(depth of field),wide lens memiliki focus yang lebih dangkal jika dibandingkan dengan long lens,hal ini bisa digunakan jika dirasa perlu memisahkan antara karakter dan latar belakang.
.png)
0 Komentar